Mesin akan ideal bekerja pada suhu optimal mobil, sedangkan agar suhu tetap terjaga dingin/ tidak terlalu panas meskipun mesin mobil bekerja berjam-jam maka dibutuhkan sistem pendingin mesin. Tanpa pendingin yang bekerja normal maka suhu mesin akan dengan cepat memanas dan mesin menjadi overheat (kelebihan panas) akibatnya mesin akan mogok/ macet saat panas berlebih tersebut, parahnya jika kerusakan sangat fatal adalah kerusakan komponen.
Nah mungkin pecinta otomotif pernah saat berpergian tiba-tiba dari ruang kap mesin mengeluarkan asap putih tebal,
atau tiba-tiba mobil mogok saat mesin digeber di tanjakan. Nah kedua hal tersebut adalah tanda-tanda paling mudah dikenali ketika terjadi overheat (mesin kepanasan), overheat ini disebabkan oleh sistem pendingin yang tidak bekerja dengan baik misalnya; kipas pendingin mati/ air pendingin kurang/ sumbatan pada pipa radiator/ air yangdigunakan kurang tepat/ angin pendingin tertutup kotoran/ pompa radiator mati dan lain-lain. baca tips mengatasi mogok karena kepanasan
Nah kali ini www.mobilku.org memberikan beberapa tips/ cara merawat atau memelihara sistem pendingin pada mesin mobil (radiator):
Jangan membuka radiator jika mesin dalam keadaan panas karena tekanan air saat itu sangat tinggi, ketika tutup radiator dibuka dalam keadaan panas dikhawatirkan air panas akan muncrat mengenai orang yang membuka akibatnya seperti tersiram air panas.
Gunakan radiator coolant sebagai cairan pendingin.
Nah mungkin pecinta otomotif pernah saat berpergian tiba-tiba dari ruang kap mesin mengeluarkan asap putih tebal,
atau tiba-tiba mobil mogok saat mesin digeber di tanjakan. Nah kedua hal tersebut adalah tanda-tanda paling mudah dikenali ketika terjadi overheat (mesin kepanasan), overheat ini disebabkan oleh sistem pendingin yang tidak bekerja dengan baik misalnya; kipas pendingin mati/ air pendingin kurang/ sumbatan pada pipa radiator/ air yangdigunakan kurang tepat/ angin pendingin tertutup kotoran/ pompa radiator mati dan lain-lain. baca tips mengatasi mogok karena kepanasan
Nah kali ini www.mobilku.org memberikan beberapa tips/ cara merawat atau memelihara sistem pendingin pada mesin mobil (radiator):
Volume Air Radiator
menjaga volume air radiator bermanfaat agar jumlah air yang mengalir untuk sirkulasi panas mencukupi, untuk melihat volume air radiator bisa dengan membukanya langsung (dalam keadaan dingin) atau dengan mengecek tabung reservoir dan memastikan bahwa volume air berada pada rentang batas low dan batas high.Jangan membuka radiator jika mesin dalam keadaan panas karena tekanan air saat itu sangat tinggi, ketika tutup radiator dibuka dalam keadaan panas dikhawatirkan air panas akan muncrat mengenai orang yang membuka akibatnya seperti tersiram air panas.
Pakai Air Radiator yang direkomendasikan
Radiator bisa memakai air biasa (PAM/ PDAM) akan tetapi akan lebih baik jika memakai radiator coolant (cairan khusus radiator), radiator coolant selain memiliki titik didih yang lebih tinggi juga memiliki kandungan pelumas yang menjada radiator dari korosi.Gunakan radiator coolant sebagai cairan pendingin.
Tidak ada komentar:
Isi komentar disini